Laboratorium mikrobiologi dan biologi sel dan molekuler adalah laboratorium yang didesain secara khusus untuk keperluan praktikum atau eksperimen yang berhubungan dengan mikrobiologi. Mikrobiologi merupakan cabang ilmu dari biologi yang khusus mempelajari jasad-jasad renik. Mikrobiologi merupakan cabang ilmu dari biologi yang khusus mempelajari jasad-jasad renik. Mikrobiologi berasal dari bahasa Yunani ( micros=kecil, bios=hidup, dan logos=pengetahuan ) sehingga secara singkat dapat diartikan bahwa mikrobiologi adalah ilmu yang mempelajari tentang mahluk-mahluk hidup yang kecil-kecil. Mahluk-mahluk hidup yang kecil-kecil tersebut juga dengan mikroorganisme, mikroba atau jasad renik.
Laboratorium biomolekuler adalah tempat dalam melakukan eksperimen atau kegiatan yang berkaitan dengan biomolekul, yaitu molekul-molekul yang terlibat dalam kehidupan seperti protein, asam nukleat (DNA dan RNA), lipid, dan karbohidrat. Laboratorium ini menggunakan berbagai teknik dan metode analisis untuk memahami struktur, fungsi, dan interaksi biomolekul.
Tujuan utama dari laboratorium Mikrobiologi adalah untuk mempelajari tentang mikroba, jamur dan bakteri. Beberapa tujuan khusus dari laboratorium Mikrobiologi antara lain:
- Pemahaman tentang cara penggunaan mikroskop. Laboratorium Mikrobiologi bertujuan untuk memberi petunjuk cara menghidupkan, menggunakan dan mematikan mikroskop binokuler dengan benar sehingga fungsi peralatan dapat terjaga dan menghindari resiko kerusakan peralatan
- Pemahaman tentang hasil biakan koloni. Melalui laboratorium Mikrobiologi, para peneliti dapat mempelajari gambaran koloni gram positif dan gram negative di atas permukaan berbagai macam jenis medium.
- Pemahaman tentang hasil biakan dan medium untuk isolasi jamur. Dalam Laboratorium Mikrobiologi mempelajari macam-macam media berdasarkan kegunaan atau tujuannya. yaitu media untuk pembiakan secara umum, media yang diperkaya, media pembiakan selektif, media pembiakan diferensiasi, serta media kombinasi selektif dan diferensiasi
Tujuan laboratorium biomolekuler adalah untuk melakukan berbagai eksperimen dan analisis yang berkaitan dengan pemahaman, manipulasi, dan aplikasi biomolekul seperti DNA, RNA, protein, lipid, dan karbohidrat. Tujuan laboratorium Biologi Sel dan Molekuler antara lain sebagai berikut :
- Mempelajari struktur, fungsi, dan regulasi biomolekul dalam konteks biologi seluler dan molekuler.
- Menemukan dan memahami prinsip-prinsip baru dalam biologi molekuler, seperti identifikasi gen baru, pemahaman tentang regulasi genetik, atau karakterisasi sifat-sifat protein.
- Mengembangkan teknologi baru atau memperbaiki teknik eksperimental yang ada untuk memungkinkan analisis yang lebih sensitif, cepat, dan akurat tentang biomolekul.
- Mempelajari dasar genetik dan molekuler penyakit seperti kanker, penyakit menular, atau penyakit genetik untuk mengembangkan strategi diagnostik dan terapeutik yang lebih baik.
- Mengembangkan metode diagnostik molekuler untuk mendeteksi penyakit, menilai risiko genetik, atau memantau respons terhadap terapi.
- Memanipulasi genom organisme untuk memahami fungsi gen tertentu, memproduksi protein rekombinan, atau mengembangkan organisme rekayasa untuk berbagai tujuan.